Selasa, 06 Januari 2015

Jurnal “The Influence of Good Corporate Governance to the Company’s Financial Performance (ROE and NPM) in Indonesia Stock Exchange”

Diposting oleh Taty saeng G di 09.52

Judul Jurnal:
The Influence of Good Corporate Governance to the Company’s Financial Performance (ROE and NPM) in Indonesia Stock Exchange
Penulis:  Like Monisa Wati (Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unversitas Padang)
Nama jurnal & vol:
Jurnal Manajemen, Volume 01, Nomor 01, September 2012”

Abstrak
            The application for corporate governance (Good Corporate Governnce) can be interpreted as a process used by companies to improve the quality of the financial performance company's. The purpose of this research is to analyze the influence of Good Corporate Governance to the company's financial performance (ROE and NPM) in Indonesia Stock Exchange. This research include to the causative research. The research sample was determined by the method of purposive sampling. Research sample chosen by purposive sampling method and research period in 2008 untill 2010, so the sample of this research is 13 corporations.. The kind of data is secondary data from www.idx.co.id and The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG). The method of analysis used is a simple regression analysis. For testing the hypothesis using the t test statistic. The results of this study concluded that the Good Corporate Governance (CGPI) that affect the financial performance company's (ROE and NPM).

Masalah:
1.       Apakah Good Corporate Governance berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROE) pada perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) ?
2.       Apakah Good Corporate Governance berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (NPM) pada perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) ?

Tabel Operasional
Variabel
Indikator
Ukuran
Skala
Y (Good Corporate Governance)
Kinerja keuangan perusahaaan
Tingkat kecukupan
Ordinal
X1 (ROE)
·    Laba Bersih
·    Total Ekuitas
Tingkat Kecukupan
Ordinal
X2 (NPM)
·    Laba Usaha
·    Penjualan
Tngkat Kecukupan
Ordinal


Analisis Data
            Analisis ini dilakukan dengan pengujian regresi sederhana, terlebih dahulu dilakukan pengujian asumsi klasik yang berguna untuk mengetahui apakah data yang digunakan telah memenuhi model regresi. Pengujian ini meliputi uji normalitas dengan metode Kolmogorof-Smirnov test, uji autokorelasi dengan perhitungan Durbin-Watson Test (DWStat), uji heteroskedastisitas yang dilakukan dengan Spearman Correlation. Kemudian Uji Kelayakan Model (Goodness of Fit Test) meliputi Uji Koefisien Determinasi (R²). Selanjutnya melakukan uji masing-masing hipotesis (uji t).

            Angka-angka yang dihasilkan dapat dijelaskan sebagai berikut: Nilai konstanta sebesar -27,214 artinya tanpa adanya CGPI, maka nilai ROE akan turun sebesar 27,214%. Nilai koefisien CGPI adalah sebesar 0,539 menunjukkan hasil yang positif yang berarti setiap meningkatnya CGPI sebesar 1 maka akan meningkatkan ROE sebesar 0,539%.

            Angka-angka yang dihasilkan dapat dijelaskan sebagai berikut: Nilai konstanta sebesar -29,037 artinya tanpa adanya CGPI, maka nilai NPM akan turun sebesar 29,037%. Nilai koefisien CGPI adalah sebesar 0,508 menunjukkan hasil yang positif yang berarti setiap meningkatnya CGPI sebesar 1 maka akan meningkatkan NPM sebesar 0,508%.

            Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R2 yang diperoleh sebesar 0,335. Ini berarti bahwa kinerja keuangan (ROE) perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) dapat dijelaskan oleh variabel bebasnya yaitu CGPI sebesar 11,2 dan sisanya 88,8% dipengaruhi oleh variabel lainnya.

            Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa nilai Adjusted R2 yang diperoleh sebesar 0,405. Ini berarti bahwa kinerja keuangan (NPM) perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG) dapat dijelaskan oleh variabel bebasnya yaitu CGPI sebesar 16,4 dan sisanya 83,6% dipengaruhi oleh variabel lainnya.

            Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa nilai koefisien CGPI bernilai positif 0,539 dan nilai t hitung adalah sebesar 2,160 dengan signifikan 0,037 < 0,05. Hal ini berarti CGPI berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROE pada perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh IICG, sehingga dapat dikatakan bahwa hipotesis diterima.

            Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa nilai koefisien CGPI bernilai positif 0,508 dan nilai t hitung adalah sebesar 2,692 dengan signifikan 0,011 < 0,05. Hal ini berarti CGPI berpengaruh positif dan signifikan terhadap NPM pada perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh IICG, sehingga dapat dikatakan bahwa hipotesis diterima.


Kesimpulan
            Berdasarkan pendahuluan, kajian teori dan pengolahan data serta pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Praktek Good Corporate Governance (CGPI) berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan ROE dan NPM pada perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam daftar pemeringkatan oleh The Indonesia Institute for Corporate Governance (IICG).

Judul skripsi yang akan saya tulis:
“GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) SEBAGAI PRINSIP IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)”

0 komentar:

Posting Komentar

 

Taty Harlini Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos